Jumat, 05 Januari 2024

disappointed

 Lahaulawalaquataillabillah.....

Ketika rasa kekecewaan terhadap seseorang sudah tidak dapat termaafkan,

Sedang ada di posisi disudutkan dengan keadaan yang seharusnya tidak pernah ku bayangkan sebelumnya, dia tidak pernah mengerti bagaimana hati kita terluka atas perlakuannya.
Menurut dia, dia adalah orang yang paling terzolimi atas apa yang saya lakukan.... oke fiks kalau memang perbuatanku membuatnya merasa tidak nyaman setidaknya diriku sudah pernah lebih dari sekali meminta maaf ..... Tapi nyatanya apa yang dia fikirkan terhadapku semua salah,,, prasangka dia selama ini kepadaku terlalu mengecewakan diriku atas pemikirannya padaku,,, 

Tapi apakah dia pernah berfikir sebelumnya kalau apa yang sekarang dia lakukan itu juga termasuk menyakiti hati ku,,,,, wajar jika aku kecewa atas perbuatannya karena selama ini apa yang sudah diriku lakukan untuknya seperti tidak pernah berarti apa-apa untuknya... 
"Air Susu Dibalas Dengan Air Tuba"
sebenarnya tidak pernah menginginkan hal ini terjadi ataupun membuat semua yang sudah saya lakukan selama ini ingin mendapatkan balasan,, tapi wa allahi tidak pernah merasa untuk mendapatkan balasan dari dia...

Rasa sayang kepadanya dianggap tabu dan terlalu berlebihan, ku akui aku salah karena terlalu percaya dan terlalu baik kepadanya,, 

Sampai sekarang akhirnya diriku mengerti bahwa kebaikan apa yang kita berikan kepada orang lain belum tentu dianggap baik juga bagi orang lain,,,
dan pada akhirnya benar apa kata imam syafii bahwa jika kita terlalu berharap untuk disukai semua orang adalah hal yang mustahil dilakukan,,, 

Nabi Muhammad saja yang notabene dijamin masuk surga oleh Allah masih diuji dengan ujian yang sangat berat apalagi kita??? siapa kita
Dalam hal ini ku kembalikan saja kepada Allah Swt apa yang telah terjadi karena sebenarnya kita benar-benar sama-sama diuji, jangan pintar mencari kesalahan atau bahkan menghakimi..
yang terbaik sekarang adalah bagaimana kita memperbaiki diri saja dihadapan Allah Swt... bagaimana pemikiran orang lain terhadap kita terserah apa kata hati mereka saja....

Karena nilai kita itu dinilai dari bagaimana kita bisa mengelola hati kita untuk menjadi hati yang bersih, berusaha yang terbaik dan selalu jadi orang yang baik..

"Kita tidak akan dinilai dari apa yang mereka perbuat ke kita, tapi dari apa yang kita perbuat ke mereka"

So,,,,, bismillah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah membaca

disappointed

 Lahaulawalaquataillabillah..... Ketika rasa kekecewaan terhadap seseorang sudah tidak dapat termaafkan, Sedang ada di posisi disudutkan den...